(tanpa judul)

Warung kopi tempat biasa bertemu

Memesan secangkir keraguan dan camilan ketakutan

Dibayar dengan rasa iba

Pergi dengan rasa bersalah

Terbaring

Aku melihat tubuhmu terbaring begitu indah

Katakanlah kau mencintaiku dengan setiap sentuhan tubuhmu

//

Ah manisku

Kamu cantik sekali malam ini

Mari jadikan malam ini malam yang panjang

Jangan biarkan pagi merampas malam kita

//

Dan pagi pun datang

Dan ia merampas malam kita

Dan tubuhmu mulai perlahan bangun untuk pergi

Ah cantikku

Kepunyaanku

//

Bukankah rindu adalah perjalanan*

Aku merindu setiap sentuhanmu

Sayangku

Nama

Malam sebelum tidur

Aku memikirkan nama

Nama yang telah kamu curi dan bawa pergi

Sekarang aku tanpa nama*

Malam Sebelum Pulang

Kau tahu kita berusaha keras untuk mengembalikannya

Setiap potongan-potongan cerita

Dan kenangan dari seberang kafe itu

Seiring kafe tutup pada malam, lagu-lagu dimatikan, kursi meja dibereskan dan lampu dipadamkan

Kita menyudahi cerita yang begitu dalam

Matamu menyiratkan kata-kata "aku pulang dulu tapi malam ini begitu kuat untuk tidak melepaskan pelukan terakhir"

Kita dipisahkan kenangan dan kata-kata

Dari segala jalan yang mesti dan pasti